UKM Tangsel membanjiri acara Seminar UMKM di DPRD Tangsel, yang diadakan oleh RPM (Rumah Pemberdayaan Masyarakat), pada hari Selasa, 22 Oktober 2019.
Masyarakat UKM Tangsel semakin bersemangat datang dan termotivasi untuk hadir di acara ini, karena ada sosok pesohor kondang, anak muda ganteng, pintar dan punya wawasan luas dan yang terakhir yang membuatnya makin kondang adalah anak muda ini adalah pribadi yang shalih. Kata hijrah yang sekarang sedang disukai para pemuda-pemudi yang ingin berIslam dengan baik, adalah tempat belajar Islam yang trendi di kalangan artis, dan tamu kita ini adalah satu anggotanya, komunitas Hijrah
Siapa sosok pesohor muda ganteng nan shalih ini? dia adalah Dude Herlino, yang sinteron-sinetron religinya menghiasi TV-TV di rumah-rumah kita.
Dude, dalam kesempatan ini dibundling sebagai pembicara tamu menemani pembicara utama event seminar UMKM ini, coach Ramli, seorang pengusaha sukses, pemilik 9 perusahaan dengan berbagai macam bisnis. Kiprahnya di dunia bisnis sudah tidak diragukan lagi, beliau juga tergabung di dalam komunitas bisnis besar nasional IIBF.
Seperti biasa, acara seminar UMKM ini, dibuka oleh pejabat setempat, pertama, ketua RPM (Rumah Pemberdayaan Masyarakat), bapak Husen, dengan bangga mengatakan bahwa kita semua ini adalah komunitas UKM pertama yang menggunakan gedung DPRD yang terhormat ini. Tersirat pesan dari ketua RPM, maka manfaatkan dan jadikan sejarah sebagai yang pertama pengguna gedung ini dengan prestasi bisnis kalian, wahai UKM Tangsel, bangunlah dari mimpi-mimpi lampaumu, bangkit dan bekerjalah untuk meraih dan mencapai prestasi itu.
Kedua, pejabat daerah, bapak Benyamin Dafni, Wakil Walikota Tangsel. Beliau menyatakan dukungannya kepada UKM Tangsel, beliau siap mendukung, memberi support. Tentunya ini sinyal yang harus ditindaklanjuti janjinya, bentuk dukungan apa yang akan diberikan kepada kami UKM Tangsel. Proaktif, jangan menunggu durian jatuh, satu tanda pengusaha sukses aalah dia selalu mengejar setiap kesempatan, tak pernah menunggu untuk sebuah peluang. Itulah yang dilakukan Yosep dan Hesty, keduanya peserta Scaleup UMK RPM. Yosep, pengusaha martabak Bandung dan Hesty, pengusaha coklat, patut menjadi contoh kita semua. Semangat belajarnya, semangat mengejar peluang apapun yang melintas di depan matanya, seolah melupakan lelah yang pasti menimpanya. Tapi itu tidak menjadi penghalang untuk sebuah cita-cita, membesarkan usahanya.
Sambutan telah tertunai, selanjutnya mari kita tengok Dude Herlino, Sang artis muda ini, dia banyak bercerita seputar perjalanan hidupnya hingga menjadi artis seperti saat ini. Menapaki tahap demi tahap menuju kesuksesannya mencapai apa yang dicita-citakannya.
Rela menjalani proses, tidak memilih harus menjadi siapa, tetapi kesempatan yang ada dan di depan mata, diambilnya, karena itulah kesempatan awal menuju pencapaian yang tinggi kemudian. Satu kunci yang harus dicamkan para UKM semua, konsistenlah dalam menjalankan proses menuju puncak. Tanpa konsistensi dan disiplin yang keras, mustahil kesuksesan bisa diraih.
Banyak produk yang berasal dari para UKM Tangsel, dan tergolong produk yang bagus, dibuat dengan kualitas yang baik, tinggal para owner UKM harus berjuang bagaimana produk-produknya itu bisa di scaleup, dimasalkan sehingga menjadi produk kebutuhan masyarakat banyak. Untuk menuju ke situ pastinya butuh belajar, disiplin menjalankan hasil belajar, eksekusi dan evaluasi, agar benar-benar produknya diminati pasar.
Dude menemani peserta dan menyemangati peserta hingga menjelang pukul 12.00 WIB, memang melebihi waktu yang diset panitia. Tapi tidak menjadi masalah, peserta cukup terhibur dan ini menjadi bekal untuk menyerap ilmu di sesi kedua yang akan disampaikan oleh coach Ramli.
Selesailah sesi Dude Herlino, yang langsung diserbu emak-emak zaman now maupun emak-emak generasi bunga, untuk memintanya berfoto bersama mereka. Sulit dihalau, sulit dicegah, bahkan panitiapun akhirnya gigit jari, tidak bisa berfoto secara eksklusif bersama sang artis shalih ini, karena setelah lama ditahan ratusan emak-emak berfoto, Dude pamit untuk melanjutkan acaranya ke tempat lain. Pengalaman berharga bagi panitia, kerjakanlah segala sesuatu itu diawal, seringkali penundaan akan menghilangkan kesempatan.
Peserta panitia kemudian istirahat, makan, sholat. Acara dilanjut kembali pukul 13.00 WIB.
Coach Ramli bersiap, menyapa peserta dalam lanjutan seminar UMKM ini pasca ishoma. Pembawaan coach kita yang satu ini memang tenang, santai, tidak berapi-api, meledak-ledak, tetapi untaian kata-katanya selalu memotivasi dan membuat sebagian besar peserta introspeksi atas kesalahan yang diperbuatnya selama ini. Kesalahannya tidak jauh dari masalah konsisten, disiplin, selalu membuka diri untuk belajar, jangan merasa sudah menguasai dan pintar dalam suatu hal, selalulah mencari wisdom dari orang lain.
Seperti General Stadium sebelumnya, pada sesi siang ini beliau, coach Ramli juga menyampaikan materi yang sama yaitu tentang 4 DX, 4 disiplin eksekusi, sesuai dengan tema besar seminar ini, melakukan Lompatan Bisnis Spektakuler.
Satu poin penting yang harus dilaksanakan segera dan harus menjadi aktivitas rutin para UMKM jika ingin sukses adalah temukan WIG, Wildly Important Goal masing-masing, kemudian rumuskan itu ke dalam tindakan rutin setiap hari. Dan ingat segera tinggalkan segala hal yang menjauhkan anda dari goal yang telah ditetapkan dan pilih aktivitas rutin yang bisa menimbulkan dampak perubahan dan mendekatkan anda pada tujuan anda.
Seringkali kita terjebak pada keseharian yang terlihat sibuk, ke sana ke mari, namun semua aktivitas itu ternyata malah membuat kita jauh dari goal kita. Noise atau gangguan ativitas keseharian seringkali memakan waktu efektif kita lebih banyak. Contoh nyata, terlalu lama di depan facebook, terlalu sering chating di WA grup, dan kegiatan-kegiatan lain yang sering tidak terjadwal namun memakan waktu. Hati-hati ini perangkap bagi pebisnis yang ingin growth alias bertumbuh. Segera Evaluasi dan lakukan perbaikan, menej waktu anda lebih baik lagi da hubungkan dengan goal atau tujuan-tujuan/target-target yang hendak anda capai.
Sesi coach Ramli selesai jam 15.00 WIB, namun ternyata para peserta tidak puas, dan coach Ramli pun mengatakan waktunya sedikit sekali untuk menyampaikan materinya. Akhirnya beliau menyediakan waktunya bagi peserta yang masih ingin bertanya seputar materi yang disampaikannya juga masalah-masalah lain yang mungkin ada.
Hadiah untuk para panitia seminar UMKM kali ini adalah makan malam bersama coach Ramli, sekaligus ditraktir olehnya, maa syaa Allah, benar-benar seorang coach sejati.
Dan akhirnya, kami dari RPM mengucapkan terimakasih atas kerja keras semua panitia, para peserta yang ikut meramaikan, para donatur, Global Wakaf, ACT dan pejabat DPRD yang telah memberikan pinjaman tempatnya dan semua pihak yang telah ikut membantu suksesnya acara ini.
InsyaAllah kami merencanakan setiap bulan bisa menghelat acara yang sama di tempat yang sama atau di tempat lain yang bisa menampung lebih banyak lagi peserta.
Salam sukses untuk semua