Hal Yang Sangat AMPUH, Tetapi Sering DILUPAKAN
1. Perhatikan hurup dan background
Tulislah dengan huruf hitam yang dapat dibca dengan background terang. Hindari penggunaan huruf atau background yang aneh aneh, sehingga membuat tulisan anda sulit untuk dibaca. Ketika anda mulai menulis, tulislah dengan teks teks kecil (small block fo text) serta spasi di antara kata kata .
“Tidak ada hal lain yang membuat pelanggan lari begitu saja kecuali satu halaman dengan lautan tulisan berwarna hitam (tulisan yang terlalu banyak dan rapat). Jadi pastikan anda banyak menggunakan spasi putih.”
2. Headline yang tepat
Pasti anda pernah melihat serangkaian kalimat dengan tulisan besar yang terletak paling atas disebuah halama pertama. Ya, inilah yang dinamakan sebuah headline. Tujuan headline adalah supaya pengunjung web anda terpaku dan penasaran untuk membaca isi web anda.
Gunakan rumus ini saat menulis headline khususnya dan sales letter pada umumnya.
- Attention (Perhatian) – Gunakan headline yang kuat dan mengundang perhatian.
- Interest (Ketertarikan) – Bangkitkan ketertarikan dan gugah rasa ingin tahu.
- Detail (Rinci) – Tulis dengan terperinci tentang produk atau jasa anda
- Action (Aksi) – Minta mereka untuk melakukan sesuatu.
3. Pendahuluan yang ‘mengikat’ dan ‘menjerat’
Bila headline anda yang berbobot berhasil mendapatkan perhatian calon pelanggan, maka anda harus siap dengan langkah berikutnya, yaitu pendahuluan. Di dalam pendahuluan, tulislah dengan jelas keterangan tentang produk anda agar mereka tahu pasti apa yang anda tawarkan. Buatlah pendahuluan dengan jelas dan langsung ke inti tanpa adanya filler (pengisi, bagian tambahan dan bukan inti)
4. Katakan “Inilah solusi masalah anda”
Setelah anda selesai menuliskan pendahuluan, lanjutkan dengan menuliskan kenapa produk anda adalah solusi bagi permasalahan mereka. Terangkan bagaimana produk anda akan menguntungkan mereka. Lebih lanjut, temukan sebuah permasalahan khusus dan tawarkan produk anda sebagai solusinya. Anda dapat menggunakan pertanyaan yang mengarah pada satu permasalahan khusus yang akan di atasi oleh produk anda. Tiap kata. Kalimat. Dan headline harus memiliki satu tujuan, yaitu mengarahkan pengunjung ke halaman pemesanan.
5. Bangkitkan emosi mereka
Mengapa emosi? Jawabannya menurut survei menunjukan bahwa kebanyakan orang membeli berdasarkan 90% emosi 10% logika. Keduanya adalah senjata anda untuk mendapatkan penjualan. Doronglah emosi mereka, lalu suguhkan perincian logika yang benar, maka anda akan menghilangkan penghalang keputusan mereka untuk membeli.